Suzuki Hayabusa: si elang yang menjadi legenda

Hola masbro & sista,

Artikel ringan di siang yang terik, hehe… Saat ini, tepatnya kemarin Suzuki Indonesia meluncurkan 4 varian moge nya, dimana salah satunya Hayabusa. Menarik melihat Suzuki Indonesia menjual Hayabusa, mesin besar, power gila, dan harga selangit, komplit. Hanya penggemar sejati yang tahu rasanya membelanjakan uang segitu demi menguji nyali dan merasakan sensasi sang legenda.

Siapa yang tidak pernah mendengar nama Suzuki Hayabusa? Kalau seorang pengemar roda dua sudah pasti kenal. Yup, varian big bike nya Suzuki ini begitu melegenda. Walaupun sebenarnya kehadirannya tergolong ‘belum lama’ di jagad hyperbike. Tentunya lebih dulu malang melintang seperti Honda CBR1100 Blackbird dan Kawasaki ZX12R / ZX14R. Namun Hayabusa telah mendapat tempat tersendiri di hati para pengagumnya. Diberi nama Hayabusa yang berarti elang peregrine (burung tercepat), Suzuki Hayabusa lahir tahun 1999, dengan mengusung mesin 1299 cc 4 cylinder inline, mampu menghasilkan tenaga 173 HP. Gila, performanya mampu melesatkan si elang sampai 299-303 kph, catatan tercepat untuk motor produksi massal saat itu.

Suzuki Hayabusa 1999

Suzuki Hayabusa 1999

Sejak kelahirannya tahun 1999 relatif tidak banyak ubahan pada desainnya yang unik hingga sampai tahun 2007. Desainnya sendiri terlihat ‘aneh’ mungkin menurut penadapat sebagian bikers, namun tetap saja menarik mengendarai motor desain ‘aneh’ ini, sehingga ternyata mampu menyedot animo cukup baik dari sebagian bikers penggemar hyperbike. Terutama handling Hayabusa yang dinilai cukup baik dan power yang mumpuni membuat motor ini tetap mencuri hati para bikers. Desainnya sendiri terlihat nampak aerodinamis untuk membelah angin, dengan fairing yang besar seolah melindungi dan menyatu dengan tubuh pengendaranya kala melaju mencapai top-speed.

Suzuki Hayabusa 2000

Suzuki Hayabusa 2000

Suzuki Hayabusa 2007

Suzuki Hayabusa 2007

Pada tahun 2007 desainnya mengalami sedikit penyegaran, terutama pada bentuk airscoop dan sein depan, serta lubang angin di body belakang. Dari bagian mesin pun dilakukan fine-tuning yang menghasilkan output power mencapai 194 HP, mencengangkan.

Suzuki Hayabusa 2014

Suzuki Hayabusa 2014

Saat ini Suzuki Hayabusa terbaru (versi 2014) hanya mengalami sedikit sentuhan ringan di bagian bodywork seperti lampu depan, dan bentuk knalpot, sehingga terlihat lebih modern namun tetap mempertahankan garis desain Hayabusa yang memiliki ciri khas tersendiri.

Keputusan Suzuki Indonesia memasukkan Hayabusa dalam line-up moge nya memang menjadi hal yang sangat menarik. Tentunya selain memenuhi dahaga penggemar hyperbike ini di Indonesia, juga ‘menancapkan image’ kembali, bahwa Suzuki adalah motor kencang yang berkualitas dan diakui dunia. Semoga dengan hadirnya ‘Si Elang yang Melegenda’ ini, image Suzuki di Indonesia kembali terangkat, juga menjadi tonggak awal kebangkitan kembali Suzuki di Indonesia dengan produk-produk yang revolusioner sesuai tagline mereka ‘inovasi tiada henti’. Good luck Suzuki Indonesia.

Semoga bermanfaat.

6 thoughts on “Suzuki Hayabusa: si elang yang menjadi legenda

Tinggalkan komentar